Senin, 29 Juli 2013

Kunci Jawaban Ujian Pend. IPS di SD PDGK4106



1.       A. benar, karena lebih simpel dan efektif serta berorientasi pada kompetensi dasar dengan kata kerja operasional
B. salah, karena merupakan ciri kurikulum tahun 1986 dan sebelumnya
C. salah, karena merupakan ciri kurikulum 1994 dan tahun sebelumnya
D. salah, karena juga merupakan ciri kurikulum 1994 dan tahun sebelumnya


2.       A. salah, karena untuk landasan kurikulum tahun 1986
B. benar, karena menekankan pada ketercapaian kompetensi dasar dari standar kompetensi
C. salah, karena untuk kurikulum tahun 1975 sedangkan 
D. salah, karena untuk kurikulum tahun 1994

3.       A. benar, karena dilihat dari Tujuannya Ilmu Sosial dan IPS mempunyai perbedaan yaitu menciptakan                tenaga ahli dibidangnya sedangkan IPS (Study Social) akan membentuk warganegara yang                          berkemampuan social
B. salah, karena dari pengertian ilmu sosial dan IPS perbedaannya adalah menelaah gejala dan masalah sosial di masyarakat ditinjau dari berbagai aspek kehidupan secara terpadu
c. salah, karena objek ilmu sosial dilihat dari aspek kehidupan manusia dikaji secara terlepas, sehingga melahirkan satu bidang ilmu, sedangkan IPS dikaji secara keseluruhan dan tidak melahirkan bidang ilmu
d. salah, karena pendekatan ilmu sosial berdasarkan disipliner, sedangkan IPS multidisiplin dan lintas sektoral

4.       A. benar, karena Hasil observasi yang dapat dibuktikan secara empiris adalah fakta dan Peristiwa adalah kejadian yang pernah terjadi tetapi masih harus dibuktikan kebenarannya
b. salah, karena generalisasi adalah abstraksi yang terikat pada konsep
c. salah, karena Konsep adalah pengungkapan abstrak yang bertujuan mengklasifikasikan suatu benda, gagasan atau peristiwa
d. salah, karena Sejarah peristiwa yang terjadi pada masa lampau

5.       A. benar, karena contoh membuat laporan karyawisata merupakan salah satu bentuk keterampilan sosial
b. salah, karena Memimpin diskusi kelompok dalam topik “Banjir” merupakan keterampilan personal
c. salah, karena Siswa dapat menggunakan globe dengan benar merupakan keterampilan intelektual
d. salah, karena Siswa dapat mencari Topik “Kerawanan sosial” dari majalah atau surat kabar merupakan keterampilan intelektual

6.       A. salah, karena Letak wilayah gempa adalah konsep sedangkan, pada pukul 9.00 WIB terjadi gempa di kepulauan Nias merupakan (peristiwa)
b. salah, karena Gempa bumi di lautan Hindia adalah (fakta) – sedangkan wilayah gempa di Indonesia dapat dilihat pada Peta merupakan (fakta)
c. benar, karena gempa tektonik adalah konsep sedangkan gempa yang dahsyat di atas 5 skala Richter merupakan (generalisasi)
d. salah, karena kalimat tersebut merupakan peristiwa dan fakta

7.       A. salah, karena keterampilan personal siswa seperti mempelajari konsep, membaca peta, dan mencari informasi
b. benar, karena keterampilan intelektual siswa adalah memperoleh informasi, membentuk konsep, berfikir kritis, mengambil keputusan, menggunakan media dalam menafsirkan fakta untuk menyusun laporan
c. salah, karena keterampilan sosial membuat laporan karyawisata
d. salah, karena modifikasi prilaku

8.       A. benar , karena gambar tokoh pergerakan Nasional adalah fakta – sedangkan Zaman Kolonialisme adalah konsep
b. salah, karena Naskah Sumpah Pemuda (fakta) - Perwujudan Naionalisme sesuai dengan jamannya (generalisasi)
c. salah, karena Persatuan Bangsa (konsep) - penjajahan menimbulkan konflik (generalisasi)
d. salah, karena Pertempuran 10 Nopember di Surabaya (peristiwa) - Peringatan Sumpah Pemuda (fakta)

9.       A. salah, karena merupakan jawaban yang memang sebenarnya merupakan tujuan tujuan pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
b. salah, karena merupakan jawaban yang memang sebenarnya merupakan tujuan tujuan pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
c. salah, karena merupakan jawaban yang memang sebenarnya merupakan tujuan tujuan pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
d. benar , karena menyikapi globalisasi dari segi keuntungan saja bukan merupakan tujuan pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi

10.   A. benar, sebab kasus tersebut merupakan Stereotype dalam kelompok primondial
b. salah, karena jawaban ketiganya bukan salah satu contoh dari keterlambatan proses asimilasi
c. salah, karena jawaban ketiganya bukan salah satu contoh dari keterlambatan proses asimilasi
d. salah, karena jawaban ketiganya bukan salah satu contoh dari keterlambatan proses asimilasi
Kunci Jawaban Ujian Pend. IPS di SD PDGK4106 (bagian 2)

11.  A. benar, karena daya dukung lingkungan yang tidak memadai sebagai faktor dari terjadinya permasalahan lingkungan seperti tanah longsor, erosi dan pencemaran
B. salah, karena merupakan faktor dari masalah social
C. salah, karena merupakan faktor dari masalah social
D. salah, karena kemajuan peradaban manusia bukan faktor penyebab masalah lingkungan

12. A. benar, karena dalam interaksi sosial terjadi konflik antara individu dengan individu lain sebagai adanya perbedaan kepentingan merupakan masalah Hukum
B. salah, karena masalah lingkungan dan ketertiban misalnya pengguna jalan raya yang mengalami kemacetan akibat pedagang kaki lima
C. salah, karena masalah lingkungan dan ketertiban misalnya pengguna jalan raya yang mengalami kemacetan akibat pedagang kaki lima
D. salah, karena masalah norma dapat berupa pelanggaran aturan yang berkaitan dengan adat maupun agama

13.       A. salah, karena judul materi tersebut kurang tepat jika diangkat menjadi Topik untuk pembelajaran IPS yang berkaitan dengan masalah kesadaran hukum dan pendidikan kesadaran hukum byang disampaikan guru IPS dalam pembelajaran di kelas
B. benar, karena dengan membayar pajak berarti masyarakat memiliki kesadaran terhadap hukum yang berlaku
C. salah, karena judul materi tersebut kurang tepat jika diangkat menjadi Topik untuk pembelajaran IPS yang berkaitan dengan masalah kesadaran hukum dan pendidikan kesadaran hukum byang disampaikan guru IPS dalam pembelajaran di kelas
D. salah, karena judul materi tersebut kurang tepat jika diangkat menjadi Topik untuk pembelajaran IPS yang berkaitan dengan masalah kesadaran hukum dan pendidikan kesadaran hukum byang disampaikan guru IPS dalam pembelajaran di kelas

14.       A. salah, karena tidak memenuhi langkah yang tepat untuk pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan proses inquiry
B. benar, karena dengan langkah pertama merumuskan masalah, kemudian membuat hipotesis, mengumpulkan data yang sesuai dan menyajikan kesimpulan merupakan Pembelajaran IPS dengan pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan proses inquiry
C. salah, karena tidak memenuhi langkah yang tepat untuk pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan proses inquiry
D. salah, karena tidak memenuhi langkah yang tepat untuk pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan proses inquiry

15.       A. salah, karena jawaban pada pilihan A bukan merupakan karakteristik pendekatan sosial menurut Goleman
B. benar, karena developmental dan practice (pengembangan dan latihan) menurut Goleman merupakan karakteristik pendekatan social
C. salah, karena jawaban pada pilihan C bukan merupakan karakteristik pendekatan sosial menurut Goleman
D. salah, karena jawaban pada pilihan D bukan merupakan karakteristik pendekatan sosial menurut Goleman

16.       A. salah, karena model elspositori , kajian nilai dan integratif konsep dan nilai tidak menunjukkan contoh gambar, kliping dari tokoh bidang-bidang tertentu
B. benar, karena model analitik keteladanan dalam pembelajaran IPS salah satu langkahnya adalah dengan menunjukkan gambar, kliping dari tokoh berbagai bidang, dan tempat
C. salah, karena model elspositori , kajian nilai dan integratif konsep dan nilai tidak menunjukkan contoh gambar, kliping dari tokoh bidang-bidang tertentu
D. salah, karena model elspositori , kajian nilai dan integratif konsep dan nilai tidak menunjukkan contoh gambar, kliping dari tokoh bidang-bidang tertentu

17.       A. benar, karena bentuk komunikasi dialogis melalui ceramah, peragaan dan tanyajawab adalah karakteristik model pendekatan ekspositori berorientasi nilai dan sikap
B. salah, merupakan model analitik keteladanan
C. salah, bukan model pendekatan ekspositori berorientasi nilai dan sikap
D. salah, bukan model pendekatan ekspositori berorientasi nilai dan sikap

18.       A. salah, karena garis besar program pembelajaran adalah payung dari perancangan pembelajaran
B. benar, karena struktur program merupakan langkah awal yang harus dilakukan dalam perancangan metode pembelajaran IPS di SD dengan pendekatan kognitif
C. salah, karena analisis materi pelajaran adalah rincian dari isi materi pelajaran, sedangkan
D. salah, karena sumber belajar adalah bagian (isi) dari perancangan pembelajaran

19.        A. salah, karena memberi bantuan cara melakukan diskusi adalah tugas guru dalam pendekatan social
B. salah, karena menciptakan iklim dan mengundang keterlibatan adalah ciri pendekatan personal
C. benar, karena mengandung aspek sosial untuk terciptanya diskusi kelas adalah salah satu ciri dalam merancang metode Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan social
D. salah, karena membantu menyusun program adalah tahap dalam modifikasi prilaku

20.   A. benar, karena menciptakan iklim yang mengundang keterlibatan siswa merupakan ciri karakteristik Metode pendekatan personal dalam Pembelajaran IPS
B. salah, karena penyajian masalah sosial merupakan langkah ke 2 dalam Metode pendekatan personal
C. salah, karena pelaksanaan program bukan metode pendekatan personal
D. salah, karena pengenalan prinsip tingkah laku kedua jawaban tersebut merupakan metode pendekatan modifikasi prilaku

21.    A. salah, karena kurang tepat jika dipilih sebagai langkah-langkah dalam tahap kegiatan pendekatan modifikasi prilaku
B. benar, karena pengenalan prinsip tingkah laku merupakan salah satu tahap dalam pendekatan modifikasi prilaku yang bertujuan agar siswa dapat memahami kesulitan yang dihadapi
C. salah, karena kurang tepat jika dipilih sebagai langkah-langkah dalam tahap kegiatan pendekatan modifikasi prilaku
D. salah, karena kurang tepat jika dipilih sebagai langkah-langkah dalam tahap kegiatan pendekatan modifikasi prilaku

22.       A. benar, karena tahap pendahuluan dalam merancang pendekatan ekspositori tugas guru adalah harus memancing pengalaman belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS
B. salah, karena pada tahap Penyajian dalam pendekatan ekspositori tidak memiliki ciri bahwa guru harus memancing pengalaman belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS
C. salah, karena pada tahap umpanbalik dalam pendekatan ekspositori tidak memiliki ciri bahwa guru harus memancing pengalaman belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS
D. salah, karena pada tahap penutup dalam pendekatan ekspositori tidak memiliki ciri bahwa guru harus memancing pengalaman belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS

23.       A. salah, karena penyajian masalah bukan tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki peristiwa masalah
B. benar, karena mengumpulkan dan verifikasi data merupakan tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki peristiwa masalah
C. salah, karena mengumpulkan unsur baru bukan tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki peristiwa masalah
D. salah, karena merumuskan penjelasan bukan tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki peristiwa masalah

24.       A. benar, menetapkan masalah sosial sebagai pokok bahasan dengan topik yang menarik, merumuskan masalah dan membatasi ruang lingkup permasalahan proses ini dalam latihan inquiry pembelajaran IPS yang berlandaskan pendekatan sosial berada pada tahap orientasi
B. salah, karena tahap Hipotesis, Definisi dan eksplorasi tidak berisi langkah-langkah tersebut
C. salah, karena tahap Hipotesis, Definisi dan eksplorasi tidak berisi langkah-langkah tersebut
D. salah, karena tahap Hipotesis, Definisi dan eksplorasi tidak berisi langkah-langkah tersebut

25.       A.  benar, menciptakan iklim yang mengundang keterlibatan siswa merupakan tugas guru dalam salah satu langkah perencanaan pembelajaran IPS SD dengan pendekatan personal
B. salah, karena bukan termasuk dalam salah satu langkah dalam pendekatan personal pembelajaran IPS
C. salah, karena bukan termasuk dalam salah satu langkah dalam pendekatan personal pembelajaran IPS
D. salah, karena bukan termasuk dalam salah satu langkah dalam pendekatan personal pembelajaran IPS

26.       A. salah, karena bukan merupakan tahap pendahuluan dalam model pendekatan ekspositori
B. benar, karena memancing pengalaman siswa yang relevan dengan materi pelajaran merupakan tahap pendahuluan dengan model pendekatan ekspositori dalam metode Pembelajaran IPS SD
C. salah, karena bukan merupakan tahap pendahuluan dalam model pendekatan ekspositori
D. salah, karena bukan merupakan tahap pendahuluan dalam model pendekatan ekspositori

27.       A. salah, karena merupakan langkah dalam merancang alat evaluasi pembelajaran IPS
B. salah, karena merupakan langkah dalam merancang alat evaluasi pembelajaran IPS
C. benar, karena langkah menentukan siswa peserta tes bukan merupakan salah satu langkah dalam merancang alat evaluasi pembelajaran
D. salah, karena merupakan langkah dalam merancang alat evaluasi pembelajaran IPS

28.       A. salah, karena menggunakan kata kerja mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan mengklasifikasikan
B. benar, karena ranah kognitif untuk tingkat berpikir Application (penerapan) digunakan kata kerja mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan mengklasifikasikan
C. salah, karena menggunakan kata kerja mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan mengklasifikasikan
D. salah, karena menggunakan kata kerja mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan mengklasifikasikan

29.       A. salah, karena merupakan alat evaluasi untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
B. salah, karena merupakan alat evaluasi untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
C. salah, karena merupakan alat evaluasi untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
D. benar, karena Survey bukan merupakan alat evaluasi untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif

30.   A. benar, karena mendeskripsikan profil penduduk di Indonesia dengan grafik merupakan hasil belajar dalam yang sesuai untuk merancang alat evaluasi hasil belajar IPS di SD aspek keterampilan untuk materi pokok “Penduduk Indonesia”
B. salah, keterampilan tersebut kurang tepat untuk menilai topik tersebut
C. salah, keterampilan tersebut kurang tepat untuk menilai topik tersebut
D. salah, keterampilan tersebut kurang tepat untuk menilai topik tersebut


7 komentar:

Senin, 29 Juli 2013

Kunci Jawaban Ujian Pend. IPS di SD PDGK4106



1.       A. benar, karena lebih simpel dan efektif serta berorientasi pada kompetensi dasar dengan kata kerja operasional
B. salah, karena merupakan ciri kurikulum tahun 1986 dan sebelumnya
C. salah, karena merupakan ciri kurikulum 1994 dan tahun sebelumnya
D. salah, karena juga merupakan ciri kurikulum 1994 dan tahun sebelumnya


2.       A. salah, karena untuk landasan kurikulum tahun 1986
B. benar, karena menekankan pada ketercapaian kompetensi dasar dari standar kompetensi
C. salah, karena untuk kurikulum tahun 1975 sedangkan 
D. salah, karena untuk kurikulum tahun 1994

3.       A. benar, karena dilihat dari Tujuannya Ilmu Sosial dan IPS mempunyai perbedaan yaitu menciptakan                tenaga ahli dibidangnya sedangkan IPS (Study Social) akan membentuk warganegara yang                          berkemampuan social
B. salah, karena dari pengertian ilmu sosial dan IPS perbedaannya adalah menelaah gejala dan masalah sosial di masyarakat ditinjau dari berbagai aspek kehidupan secara terpadu
c. salah, karena objek ilmu sosial dilihat dari aspek kehidupan manusia dikaji secara terlepas, sehingga melahirkan satu bidang ilmu, sedangkan IPS dikaji secara keseluruhan dan tidak melahirkan bidang ilmu
d. salah, karena pendekatan ilmu sosial berdasarkan disipliner, sedangkan IPS multidisiplin dan lintas sektoral

4.       A. benar, karena Hasil observasi yang dapat dibuktikan secara empiris adalah fakta dan Peristiwa adalah kejadian yang pernah terjadi tetapi masih harus dibuktikan kebenarannya
b. salah, karena generalisasi adalah abstraksi yang terikat pada konsep
c. salah, karena Konsep adalah pengungkapan abstrak yang bertujuan mengklasifikasikan suatu benda, gagasan atau peristiwa
d. salah, karena Sejarah peristiwa yang terjadi pada masa lampau

5.       A. benar, karena contoh membuat laporan karyawisata merupakan salah satu bentuk keterampilan sosial
b. salah, karena Memimpin diskusi kelompok dalam topik “Banjir” merupakan keterampilan personal
c. salah, karena Siswa dapat menggunakan globe dengan benar merupakan keterampilan intelektual
d. salah, karena Siswa dapat mencari Topik “Kerawanan sosial” dari majalah atau surat kabar merupakan keterampilan intelektual

6.       A. salah, karena Letak wilayah gempa adalah konsep sedangkan, pada pukul 9.00 WIB terjadi gempa di kepulauan Nias merupakan (peristiwa)
b. salah, karena Gempa bumi di lautan Hindia adalah (fakta) – sedangkan wilayah gempa di Indonesia dapat dilihat pada Peta merupakan (fakta)
c. benar, karena gempa tektonik adalah konsep sedangkan gempa yang dahsyat di atas 5 skala Richter merupakan (generalisasi)
d. salah, karena kalimat tersebut merupakan peristiwa dan fakta

7.       A. salah, karena keterampilan personal siswa seperti mempelajari konsep, membaca peta, dan mencari informasi
b. benar, karena keterampilan intelektual siswa adalah memperoleh informasi, membentuk konsep, berfikir kritis, mengambil keputusan, menggunakan media dalam menafsirkan fakta untuk menyusun laporan
c. salah, karena keterampilan sosial membuat laporan karyawisata
d. salah, karena modifikasi prilaku

8.       A. benar , karena gambar tokoh pergerakan Nasional adalah fakta – sedangkan Zaman Kolonialisme adalah konsep
b. salah, karena Naskah Sumpah Pemuda (fakta) - Perwujudan Naionalisme sesuai dengan jamannya (generalisasi)
c. salah, karena Persatuan Bangsa (konsep) - penjajahan menimbulkan konflik (generalisasi)
d. salah, karena Pertempuran 10 Nopember di Surabaya (peristiwa) - Peringatan Sumpah Pemuda (fakta)

9.       A. salah, karena merupakan jawaban yang memang sebenarnya merupakan tujuan tujuan pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
b. salah, karena merupakan jawaban yang memang sebenarnya merupakan tujuan tujuan pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
c. salah, karena merupakan jawaban yang memang sebenarnya merupakan tujuan tujuan pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
d. benar , karena menyikapi globalisasi dari segi keuntungan saja bukan merupakan tujuan pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi

10.   A. benar, sebab kasus tersebut merupakan Stereotype dalam kelompok primondial
b. salah, karena jawaban ketiganya bukan salah satu contoh dari keterlambatan proses asimilasi
c. salah, karena jawaban ketiganya bukan salah satu contoh dari keterlambatan proses asimilasi
d. salah, karena jawaban ketiganya bukan salah satu contoh dari keterlambatan proses asimilasi
Kunci Jawaban Ujian Pend. IPS di SD PDGK4106 (bagian 2)

11.  A. benar, karena daya dukung lingkungan yang tidak memadai sebagai faktor dari terjadinya permasalahan lingkungan seperti tanah longsor, erosi dan pencemaran
B. salah, karena merupakan faktor dari masalah social
C. salah, karena merupakan faktor dari masalah social
D. salah, karena kemajuan peradaban manusia bukan faktor penyebab masalah lingkungan

12. A. benar, karena dalam interaksi sosial terjadi konflik antara individu dengan individu lain sebagai adanya perbedaan kepentingan merupakan masalah Hukum
B. salah, karena masalah lingkungan dan ketertiban misalnya pengguna jalan raya yang mengalami kemacetan akibat pedagang kaki lima
C. salah, karena masalah lingkungan dan ketertiban misalnya pengguna jalan raya yang mengalami kemacetan akibat pedagang kaki lima
D. salah, karena masalah norma dapat berupa pelanggaran aturan yang berkaitan dengan adat maupun agama

13.       A. salah, karena judul materi tersebut kurang tepat jika diangkat menjadi Topik untuk pembelajaran IPS yang berkaitan dengan masalah kesadaran hukum dan pendidikan kesadaran hukum byang disampaikan guru IPS dalam pembelajaran di kelas
B. benar, karena dengan membayar pajak berarti masyarakat memiliki kesadaran terhadap hukum yang berlaku
C. salah, karena judul materi tersebut kurang tepat jika diangkat menjadi Topik untuk pembelajaran IPS yang berkaitan dengan masalah kesadaran hukum dan pendidikan kesadaran hukum byang disampaikan guru IPS dalam pembelajaran di kelas
D. salah, karena judul materi tersebut kurang tepat jika diangkat menjadi Topik untuk pembelajaran IPS yang berkaitan dengan masalah kesadaran hukum dan pendidikan kesadaran hukum byang disampaikan guru IPS dalam pembelajaran di kelas

14.       A. salah, karena tidak memenuhi langkah yang tepat untuk pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan proses inquiry
B. benar, karena dengan langkah pertama merumuskan masalah, kemudian membuat hipotesis, mengumpulkan data yang sesuai dan menyajikan kesimpulan merupakan Pembelajaran IPS dengan pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan proses inquiry
C. salah, karena tidak memenuhi langkah yang tepat untuk pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan proses inquiry
D. salah, karena tidak memenuhi langkah yang tepat untuk pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan proses inquiry

15.       A. salah, karena jawaban pada pilihan A bukan merupakan karakteristik pendekatan sosial menurut Goleman
B. benar, karena developmental dan practice (pengembangan dan latihan) menurut Goleman merupakan karakteristik pendekatan social
C. salah, karena jawaban pada pilihan C bukan merupakan karakteristik pendekatan sosial menurut Goleman
D. salah, karena jawaban pada pilihan D bukan merupakan karakteristik pendekatan sosial menurut Goleman

16.       A. salah, karena model elspositori , kajian nilai dan integratif konsep dan nilai tidak menunjukkan contoh gambar, kliping dari tokoh bidang-bidang tertentu
B. benar, karena model analitik keteladanan dalam pembelajaran IPS salah satu langkahnya adalah dengan menunjukkan gambar, kliping dari tokoh berbagai bidang, dan tempat
C. salah, karena model elspositori , kajian nilai dan integratif konsep dan nilai tidak menunjukkan contoh gambar, kliping dari tokoh bidang-bidang tertentu
D. salah, karena model elspositori , kajian nilai dan integratif konsep dan nilai tidak menunjukkan contoh gambar, kliping dari tokoh bidang-bidang tertentu

17.       A. benar, karena bentuk komunikasi dialogis melalui ceramah, peragaan dan tanyajawab adalah karakteristik model pendekatan ekspositori berorientasi nilai dan sikap
B. salah, merupakan model analitik keteladanan
C. salah, bukan model pendekatan ekspositori berorientasi nilai dan sikap
D. salah, bukan model pendekatan ekspositori berorientasi nilai dan sikap

18.       A. salah, karena garis besar program pembelajaran adalah payung dari perancangan pembelajaran
B. benar, karena struktur program merupakan langkah awal yang harus dilakukan dalam perancangan metode pembelajaran IPS di SD dengan pendekatan kognitif
C. salah, karena analisis materi pelajaran adalah rincian dari isi materi pelajaran, sedangkan
D. salah, karena sumber belajar adalah bagian (isi) dari perancangan pembelajaran

19.        A. salah, karena memberi bantuan cara melakukan diskusi adalah tugas guru dalam pendekatan social
B. salah, karena menciptakan iklim dan mengundang keterlibatan adalah ciri pendekatan personal
C. benar, karena mengandung aspek sosial untuk terciptanya diskusi kelas adalah salah satu ciri dalam merancang metode Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan social
D. salah, karena membantu menyusun program adalah tahap dalam modifikasi prilaku

20.   A. benar, karena menciptakan iklim yang mengundang keterlibatan siswa merupakan ciri karakteristik Metode pendekatan personal dalam Pembelajaran IPS
B. salah, karena penyajian masalah sosial merupakan langkah ke 2 dalam Metode pendekatan personal
C. salah, karena pelaksanaan program bukan metode pendekatan personal
D. salah, karena pengenalan prinsip tingkah laku kedua jawaban tersebut merupakan metode pendekatan modifikasi prilaku

21.    A. salah, karena kurang tepat jika dipilih sebagai langkah-langkah dalam tahap kegiatan pendekatan modifikasi prilaku
B. benar, karena pengenalan prinsip tingkah laku merupakan salah satu tahap dalam pendekatan modifikasi prilaku yang bertujuan agar siswa dapat memahami kesulitan yang dihadapi
C. salah, karena kurang tepat jika dipilih sebagai langkah-langkah dalam tahap kegiatan pendekatan modifikasi prilaku
D. salah, karena kurang tepat jika dipilih sebagai langkah-langkah dalam tahap kegiatan pendekatan modifikasi prilaku

22.       A. benar, karena tahap pendahuluan dalam merancang pendekatan ekspositori tugas guru adalah harus memancing pengalaman belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS
B. salah, karena pada tahap Penyajian dalam pendekatan ekspositori tidak memiliki ciri bahwa guru harus memancing pengalaman belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS
C. salah, karena pada tahap umpanbalik dalam pendekatan ekspositori tidak memiliki ciri bahwa guru harus memancing pengalaman belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS
D. salah, karena pada tahap penutup dalam pendekatan ekspositori tidak memiliki ciri bahwa guru harus memancing pengalaman belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS

23.       A. salah, karena penyajian masalah bukan tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki peristiwa masalah
B. benar, karena mengumpulkan dan verifikasi data merupakan tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki peristiwa masalah
C. salah, karena mengumpulkan unsur baru bukan tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki peristiwa masalah
D. salah, karena merumuskan penjelasan bukan tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki peristiwa masalah

24.       A. benar, menetapkan masalah sosial sebagai pokok bahasan dengan topik yang menarik, merumuskan masalah dan membatasi ruang lingkup permasalahan proses ini dalam latihan inquiry pembelajaran IPS yang berlandaskan pendekatan sosial berada pada tahap orientasi
B. salah, karena tahap Hipotesis, Definisi dan eksplorasi tidak berisi langkah-langkah tersebut
C. salah, karena tahap Hipotesis, Definisi dan eksplorasi tidak berisi langkah-langkah tersebut
D. salah, karena tahap Hipotesis, Definisi dan eksplorasi tidak berisi langkah-langkah tersebut

25.       A.  benar, menciptakan iklim yang mengundang keterlibatan siswa merupakan tugas guru dalam salah satu langkah perencanaan pembelajaran IPS SD dengan pendekatan personal
B. salah, karena bukan termasuk dalam salah satu langkah dalam pendekatan personal pembelajaran IPS
C. salah, karena bukan termasuk dalam salah satu langkah dalam pendekatan personal pembelajaran IPS
D. salah, karena bukan termasuk dalam salah satu langkah dalam pendekatan personal pembelajaran IPS

26.       A. salah, karena bukan merupakan tahap pendahuluan dalam model pendekatan ekspositori
B. benar, karena memancing pengalaman siswa yang relevan dengan materi pelajaran merupakan tahap pendahuluan dengan model pendekatan ekspositori dalam metode Pembelajaran IPS SD
C. salah, karena bukan merupakan tahap pendahuluan dalam model pendekatan ekspositori
D. salah, karena bukan merupakan tahap pendahuluan dalam model pendekatan ekspositori

27.       A. salah, karena merupakan langkah dalam merancang alat evaluasi pembelajaran IPS
B. salah, karena merupakan langkah dalam merancang alat evaluasi pembelajaran IPS
C. benar, karena langkah menentukan siswa peserta tes bukan merupakan salah satu langkah dalam merancang alat evaluasi pembelajaran
D. salah, karena merupakan langkah dalam merancang alat evaluasi pembelajaran IPS

28.       A. salah, karena menggunakan kata kerja mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan mengklasifikasikan
B. benar, karena ranah kognitif untuk tingkat berpikir Application (penerapan) digunakan kata kerja mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan mengklasifikasikan
C. salah, karena menggunakan kata kerja mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan mengklasifikasikan
D. salah, karena menggunakan kata kerja mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan mengklasifikasikan

29.       A. salah, karena merupakan alat evaluasi untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
B. salah, karena merupakan alat evaluasi untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
C. salah, karena merupakan alat evaluasi untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
D. benar, karena Survey bukan merupakan alat evaluasi untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif

30.   A. benar, karena mendeskripsikan profil penduduk di Indonesia dengan grafik merupakan hasil belajar dalam yang sesuai untuk merancang alat evaluasi hasil belajar IPS di SD aspek keterampilan untuk materi pokok “Penduduk Indonesia”
B. salah, keterampilan tersebut kurang tepat untuk menilai topik tersebut
C. salah, keterampilan tersebut kurang tepat untuk menilai topik tersebut
D. salah, keterampilan tersebut kurang tepat untuk menilai topik tersebut


7 komentar: