1.
A. benar, karena lebih simpel dan efektif serta berorientasi pada kompetensi
dasar dengan kata kerja operasional
B. salah,
karena merupakan ciri kurikulum tahun 1986 dan sebelumnya
C. salah,
karena merupakan ciri kurikulum 1994 dan tahun sebelumnya
D. salah,
karena juga merupakan ciri kurikulum 1994 dan tahun sebelumnya
2.
A. salah, karena untuk landasan kurikulum tahun 1986
B. benar,
karena menekankan pada ketercapaian kompetensi dasar dari standar kompetensi
C. salah,
karena untuk kurikulum tahun 1975 sedangkan
D. salah,
karena untuk kurikulum tahun 1994
3.
A. benar, karena dilihat dari Tujuannya Ilmu Sosial dan IPS mempunyai perbedaan
yaitu menciptakan tenaga
ahli dibidangnya sedangkan IPS (Study Social) akan membentuk warganegara yang
berkemampuan social
B. salah,
karena dari pengertian ilmu sosial dan IPS perbedaannya adalah menelaah gejala
dan masalah sosial di masyarakat ditinjau dari berbagai aspek kehidupan secara
terpadu
c. salah,
karena objek ilmu sosial dilihat dari aspek kehidupan manusia dikaji secara
terlepas, sehingga melahirkan satu bidang ilmu, sedangkan IPS dikaji secara
keseluruhan dan tidak melahirkan bidang ilmu
d. salah,
karena pendekatan ilmu sosial berdasarkan disipliner, sedangkan IPS
multidisiplin dan lintas sektoral
4.
A. benar, karena Hasil observasi yang dapat dibuktikan secara empiris adalah fakta
dan Peristiwa adalah kejadian yang pernah terjadi tetapi masih harus dibuktikan
kebenarannya
b. salah,
karena generalisasi adalah abstraksi yang terikat pada konsep
c. salah,
karena Konsep adalah pengungkapan abstrak yang bertujuan mengklasifikasikan suatu
benda, gagasan atau peristiwa
d. salah,
karena Sejarah peristiwa yang terjadi pada masa lampau
5.
A. benar, karena contoh membuat laporan karyawisata merupakan salah satu bentuk
keterampilan sosial
b. salah,
karena Memimpin diskusi kelompok dalam topik “Banjir” merupakan keterampilan
personal
c. salah,
karena Siswa dapat menggunakan globe dengan benar merupakan keterampilan
intelektual
d. salah,
karena Siswa dapat mencari Topik “Kerawanan sosial” dari majalah atau surat
kabar merupakan keterampilan intelektual
6.
A. salah, karena Letak wilayah gempa adalah konsep sedangkan, pada pukul 9.00
WIB terjadi gempa di kepulauan Nias merupakan (peristiwa)
b. salah,
karena Gempa bumi di lautan Hindia adalah (fakta) – sedangkan wilayah gempa di
Indonesia dapat dilihat pada Peta merupakan (fakta)
c. benar,
karena gempa tektonik adalah konsep sedangkan gempa yang dahsyat di atas 5
skala Richter merupakan (generalisasi)
d. salah,
karena kalimat tersebut merupakan peristiwa dan fakta
7.
A. salah, karena keterampilan personal siswa seperti mempelajari konsep,
membaca peta, dan mencari informasi
b. benar,
karena keterampilan intelektual siswa adalah memperoleh informasi, membentuk
konsep, berfikir kritis, mengambil keputusan, menggunakan media dalam
menafsirkan fakta untuk menyusun laporan
c. salah,
karena keterampilan sosial membuat laporan karyawisata
d. salah,
karena modifikasi prilaku
8.
A. benar , karena gambar tokoh pergerakan Nasional adalah fakta – sedangkan
Zaman Kolonialisme adalah konsep
b. salah,
karena Naskah Sumpah Pemuda (fakta) - Perwujudan Naionalisme sesuai dengan
jamannya (generalisasi)
c. salah,
karena Persatuan Bangsa (konsep) - penjajahan menimbulkan konflik
(generalisasi)
d. salah,
karena Pertempuran 10 Nopember di Surabaya (peristiwa) - Peringatan Sumpah
Pemuda (fakta)
9.
A. salah, karena merupakan jawaban yang memang sebenarnya merupakan tujuan
tujuan pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
b. salah,
karena merupakan jawaban yang memang sebenarnya merupakan tujuan tujuan
pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
c. salah,
karena merupakan jawaban yang memang sebenarnya merupakan tujuan tujuan
pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
d. benar ,
karena menyikapi globalisasi dari segi keuntungan saja bukan merupakan tujuan
pembelajaran IPS sebagai adanya pengaruh globalisasi
10.
A. benar, sebab kasus tersebut merupakan Stereotype dalam kelompok primondial
b. salah,
karena jawaban ketiganya bukan salah satu contoh dari keterlambatan proses
asimilasi
c. salah,
karena jawaban ketiganya bukan salah satu contoh dari keterlambatan proses
asimilasi
d. salah,
karena jawaban ketiganya bukan salah satu contoh dari keterlambatan proses
asimilasi
Kunci Jawaban Ujian Pend. IPS di SD PDGK4106 (bagian
2)
11. A. benar, karena daya dukung lingkungan yang tidak
memadai sebagai faktor dari terjadinya permasalahan lingkungan seperti tanah longsor, erosi
dan pencemaran
B. salah, karena merupakan faktor dari masalah social
C. salah, karena merupakan faktor dari masalah social
D. salah, karena kemajuan peradaban manusia bukan
faktor penyebab masalah lingkungan
12. A. benar, karena
dalam interaksi sosial terjadi konflik antara individu dengan individu lain
sebagai adanya perbedaan kepentingan merupakan masalah Hukum
B. salah, karena masalah lingkungan dan ketertiban
misalnya pengguna jalan raya yang mengalami kemacetan akibat pedagang kaki lima
C. salah, karena masalah lingkungan dan ketertiban
misalnya pengguna jalan raya yang mengalami kemacetan akibat pedagang kaki lima
D. salah, karena masalah norma dapat berupa
pelanggaran aturan yang berkaitan dengan adat maupun agama
13. A. salah, karena judul materi tersebut
kurang tepat jika diangkat menjadi Topik untuk pembelajaran IPS yang berkaitan
dengan masalah kesadaran hukum dan pendidikan kesadaran hukum byang disampaikan
guru IPS dalam pembelajaran di kelas
B. benar, karena dengan membayar pajak berarti
masyarakat memiliki kesadaran terhadap hukum yang berlaku
C. salah, karena judul materi tersebut kurang tepat
jika diangkat menjadi Topik untuk pembelajaran IPS yang berkaitan dengan
masalah kesadaran hukum dan pendidikan kesadaran hukum byang disampaikan guru
IPS dalam pembelajaran di kelas
D. salah, karena judul materi tersebut kurang tepat
jika diangkat menjadi Topik untuk pembelajaran IPS yang berkaitan dengan
masalah kesadaran hukum dan pendidikan kesadaran hukum byang disampaikan guru IPS
dalam pembelajaran di kelas
14. A. salah, karena tidak memenuhi langkah
yang tepat untuk pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian
dengan proses inquiry
B. benar, karena dengan langkah pertama merumuskan
masalah, kemudian membuat hipotesis, mengumpulkan data yang sesuai dan
menyajikan kesimpulan merupakan Pembelajaran IPS dengan pendekatan kognitif
yang berorientasi pada proses penelitian dengan proses inquiry
C. salah, karena tidak memenuhi langkah yang tepat
untuk pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan
proses inquiry
D. salah, karena tidak memenuhi langkah yang tepat
untuk pendekatan kognitif yang berorientasi pada proses penelitian dengan
proses inquiry
15. A. salah, karena jawaban pada pilihan A
bukan merupakan karakteristik pendekatan sosial menurut Goleman
B. benar, karena developmental dan practice
(pengembangan dan latihan) menurut Goleman merupakan karakteristik pendekatan
social
C. salah, karena jawaban pada pilihan C bukan
merupakan karakteristik pendekatan sosial menurut Goleman
D. salah, karena jawaban pada pilihan D bukan
merupakan karakteristik pendekatan sosial menurut Goleman
16. A. salah, karena model elspositori ,
kajian nilai dan integratif konsep dan nilai tidak menunjukkan contoh gambar,
kliping dari tokoh bidang-bidang tertentu
B. benar, karena model analitik keteladanan dalam
pembelajaran IPS salah satu langkahnya adalah dengan menunjukkan gambar,
kliping dari tokoh berbagai bidang, dan tempat
C. salah, karena model elspositori , kajian nilai dan
integratif konsep dan nilai tidak menunjukkan contoh gambar, kliping dari tokoh
bidang-bidang tertentu
D. salah, karena model elspositori , kajian nilai dan
integratif konsep dan nilai tidak menunjukkan contoh gambar, kliping dari tokoh
bidang-bidang tertentu
17. A. benar, karena bentuk komunikasi
dialogis melalui ceramah, peragaan dan tanyajawab adalah karakteristik model
pendekatan ekspositori berorientasi nilai dan sikap
B. salah, merupakan model analitik keteladanan
C. salah, bukan model pendekatan ekspositori
berorientasi nilai dan sikap
D. salah, bukan model pendekatan ekspositori
berorientasi nilai dan sikap
18. A. salah, karena garis besar program
pembelajaran adalah payung dari perancangan pembelajaran
B. benar, karena struktur program merupakan langkah
awal yang harus dilakukan dalam perancangan metode pembelajaran IPS di SD
dengan pendekatan kognitif
C. salah, karena analisis materi pelajaran adalah
rincian dari isi materi pelajaran, sedangkan
D. salah, karena sumber belajar adalah bagian (isi)
dari perancangan pembelajaran
19. A. salah, karena memberi bantuan cara
melakukan diskusi adalah tugas guru dalam pendekatan social
B. salah, karena menciptakan iklim dan mengundang
keterlibatan adalah ciri pendekatan personal
C. benar, karena mengandung aspek sosial untuk
terciptanya diskusi kelas adalah salah satu ciri dalam merancang metode
Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan social
D. salah, karena membantu menyusun program adalah
tahap dalam modifikasi prilaku
20. A. benar, karena menciptakan iklim yang
mengundang keterlibatan siswa merupakan ciri karakteristik Metode pendekatan
personal dalam Pembelajaran IPS
B. salah, karena penyajian masalah sosial merupakan
langkah ke 2 dalam Metode pendekatan personal
C. salah, karena pelaksanaan program bukan metode
pendekatan personal
D. salah, karena pengenalan prinsip tingkah laku kedua
jawaban tersebut merupakan metode pendekatan modifikasi prilaku
21. A. salah, karena kurang tepat jika dipilih
sebagai langkah-langkah dalam tahap kegiatan pendekatan modifikasi prilaku
B. benar, karena pengenalan prinsip tingkah laku
merupakan salah satu tahap dalam pendekatan modifikasi prilaku yang bertujuan
agar siswa dapat memahami kesulitan yang dihadapi
C. salah, karena kurang tepat jika dipilih sebagai
langkah-langkah dalam tahap kegiatan pendekatan modifikasi prilaku
D. salah, karena kurang tepat jika dipilih sebagai
langkah-langkah dalam tahap kegiatan pendekatan modifikasi prilaku
22. A. benar, karena tahap pendahuluan dalam
merancang pendekatan ekspositori tugas guru adalah harus memancing pengalaman
belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS
B. salah, karena pada tahap Penyajian dalam pendekatan
ekspositori tidak memiliki ciri bahwa guru harus memancing pengalaman belajar
yang relevan dengan materi pelajaran IPS
C. salah, karena pada tahap umpanbalik dalam
pendekatan ekspositori tidak memiliki ciri bahwa guru harus memancing
pengalaman belajar yang relevan dengan materi pelajaran IPS
D. salah, karena pada tahap penutup dalam pendekatan
ekspositori tidak memiliki ciri bahwa guru harus memancing pengalaman belajar
yang relevan dengan materi pelajaran IPS
23. A. salah, karena penyajian masalah bukan
tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif
dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki
peristiwa masalah
B. benar, karena mengumpulkan dan verifikasi data
merupakan tahap dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan
pendekatan kognitif dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi
serta menyelidiki peristiwa masalah
C. salah, karena mengumpulkan unsur baru bukan tahap
dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif
dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki
peristiwa masalah
D. salah, karena merumuskan penjelasan bukan tahap
dalam metode Inquiry dalam Pembelajaran IPS SD dengan pendekatan kognitif
dimana guru perlu membuktikan hakikat objek dan kondisi serta menyelidiki
peristiwa masalah
24. A. benar, menetapkan masalah sosial
sebagai pokok bahasan dengan topik yang menarik, merumuskan masalah dan
membatasi ruang lingkup permasalahan proses ini dalam latihan inquiry
pembelajaran IPS yang berlandaskan pendekatan sosial berada pada tahap
orientasi
B. salah, karena tahap Hipotesis, Definisi dan
eksplorasi tidak berisi langkah-langkah tersebut
C. salah, karena tahap Hipotesis, Definisi dan
eksplorasi tidak berisi langkah-langkah tersebut
D. salah, karena tahap Hipotesis, Definisi dan
eksplorasi tidak berisi langkah-langkah tersebut
25. A.
benar, menciptakan iklim yang mengundang keterlibatan siswa merupakan
tugas guru dalam salah satu langkah perencanaan pembelajaran IPS SD dengan
pendekatan personal
B. salah, karena bukan termasuk dalam salah satu
langkah dalam pendekatan personal pembelajaran IPS
C. salah, karena bukan termasuk dalam salah satu
langkah dalam pendekatan personal pembelajaran IPS
D. salah, karena bukan termasuk dalam salah satu
langkah dalam pendekatan personal pembelajaran IPS
26. A. salah, karena bukan merupakan tahap
pendahuluan dalam model pendekatan ekspositori
B. benar, karena memancing pengalaman siswa yang
relevan dengan materi pelajaran merupakan tahap pendahuluan dengan model
pendekatan ekspositori dalam metode Pembelajaran IPS SD
C. salah, karena bukan merupakan tahap pendahuluan
dalam model pendekatan ekspositori
D. salah, karena bukan merupakan tahap pendahuluan
dalam model pendekatan ekspositori
27. A. salah, karena merupakan langkah dalam
merancang alat evaluasi pembelajaran IPS
B. salah, karena merupakan langkah dalam merancang
alat evaluasi pembelajaran IPS
C. benar, karena langkah menentukan siswa peserta tes
bukan merupakan salah satu langkah dalam merancang alat evaluasi pembelajaran
D. salah, karena merupakan langkah dalam merancang
alat evaluasi pembelajaran IPS
28. A. salah, karena menggunakan kata kerja
mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan
mengklasifikasikan
B. benar, karena ranah kognitif untuk tingkat berpikir
Application (penerapan) digunakan kata kerja mendemonstrasikan, menunjukkan,
menuliskan, menggambarkan dan mengklasifikasikan
C. salah, karena menggunakan kata kerja
mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan
mengklasifikasikan
D. salah, karena menggunakan kata kerja
mendemonstrasikan, menunjukkan, menuliskan, menggambarkan dan
mengklasifikasikan
29. A. salah, karena merupakan alat evaluasi
untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
B. salah, karena merupakan alat evaluasi untuk
mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
C. salah, karena merupakan alat evaluasi untuk
mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
D. benar, karena Survey bukan merupakan alat evaluasi
untuk mengukur aspek nilai dan sikap dalam ranah afektif
30. A. benar, karena mendeskripsikan profil
penduduk di Indonesia dengan grafik merupakan hasil belajar dalam yang sesuai
untuk merancang alat evaluasi hasil belajar IPS di SD aspek keterampilan untuk
materi pokok “Penduduk Indonesia”
B. salah, keterampilan tersebut kurang tepat untuk
menilai topik tersebut
C. salah, keterampilan tersebut kurang tepat untuk
menilai topik tersebut
D. salah, keterampilan tersebut kurang tepat untuk
menilai topik tersebut
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusOk Thanks...
BalasHapuskok kunci jawabanya sampai no 30?
BalasHapusbukanya soalnya berjumlah 50 ya?
mohon pencerahan :(:(
Terima kasih Pak sudah berbagi Soal Ujian Universitas Terbuka dan Kunci Jawabannya sangat membantu sekali.
BalasHapusSama-sama
BalasHapusNomor 31-50 kok gak ada kunci nya?
BalasHapusNomor 31-50 kok gak ada kunci nya?
BalasHapus